Jeddah, BuletinNews.com – Kementerian Haji Arab Saudi mencatat bahwa hingga Selasa (27/5/2025), sebanyak 184.201 jemaah haji Indonesia, baik dari jalur reguler maupun khusus, telah menerima kartu Nusuk. Jumlah ini merupakan bagian dari total 193.778 jemaah haji Indonesia yang telah tiba di Tanah Suci.
Informasi ini disampaikan oleh Konsul Haji KJRI Jeddah, Nasrullah Jasam, yang menjelaskan bahwa distribusi kartu Nusuk terus didorong percepat oleh Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi bekerja sama dengan delapan syarikah penyedia layanan jemaah.
“Kita terus minta kepada syarikah agar mereka bisa segera mendistribusikan kartu Nusuk kepada jemaah haji Indonesia yang belum mendapatkannya,” ujar Nasrullah.
Delapan syarikah yang menjalin kerja sama dengan PPIH adalah Rifadah, Rawaf Mina, Sana Mashariq, Rifad, Rakeen Mashariq, Dluyuful Bait, Rehlat wa Manafea, dan MCDC.
Guna mempercepat distribusi, PPIH Arab Saudi telah mengambil sejumlah langkah strategis, antara lain:
Membentuk operation room untuk akselerasi distribusi kartu Nusuk;
Menunjuk penanggung jawab di tingkat sektor dan daerah kerja (daker);
Menyiapkan sistem pelaporan digital berbasis kloter.
Kartu Nusuk merupakan identitas penting bagi jemaah haji dalam mengakses berbagai layanan selama pelaksanaan ibadah haji, khususnya di fase puncak haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina. Saat ini, operasional ibadah haji telah berpusat di Makkah Al-Mukarramah, dan kedatangan jemaah Indonesia ke Makkah masih berlangsung hingga 31 Mei 2025.
Komentar