Pimpin Apel Gabungan ASN, Wagub Sultra: Pancasila Harus Jadi Ruh Kerja Birokrasi

Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara, Ir. Hugua, M.Ling

Kendari, BuletinNews.com — Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara, Ir. Hugua, M.Ling., memimpin apel gabungan Aparatur Sipil Negara (ASN) lingkup Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara di Lapangan Kantor Gubernur, Senin (2/6/2025). Kegiatan ini diikuti oleh ribuan ASN dari berbagai instansi, termasuk staf ahli gubernur, asisten Sekda, kepala OPD, kepala biro, hingga pejabat fungsional.

Dalam amanatnya, Wakil Gubernur menegaskan bahwa apel gabungan bukan sekadar rutinitas seremonial, tetapi merupakan sarana penting untuk menyampaikan semangat kebangsaan, nilai ideologi Pancasila, serta arah dan strategi pembangunan daerah.

“Apel seperti ini bukan hanya sekadar berkumpul, tapi merupakan sarana penting untuk menyampaikan nilai-nilai kebangsaan dan arah pembangunan. Ini momen yang bermakna bagi saya,” ujar Hugua.

Bertepatan dengan momentum peringatan Hari Lahir Pancasila, Hugua mengajak ASN untuk memahami makna ideologis dan sejarah lahirnya dasar negara. Ia mengingatkan agar ASN tidak sekadar menjadi pelaksana administrasi, melainkan bagian aktif dalam pembangunan bangsa.

“Kalau kita tidak memahami sejarah bangsa, maka kita akan bekerja hanya sebatas administrasi, tanpa ruh kebangsaan,” tegasnya.

Ia juga menekankan pentingnya pemahaman seluruh ASN terhadap visi-misi kepemimpinan ASR-Hugua sebagai arah pembangunan Provinsi Sulawesi Tenggara. Hugua menyayangkan apabila ada aparatur yang bekerja tanpa pijakan pada visi tersebut.

“Mulai dari kepala SKPD sampai tukang sapu, harus tahu visi ASR-Hugua. Kalau tidak, pembangunan hanya jalan begitu saja, tidak paham arahnya,” ungkapnya.

Dalam arahannya, Hugua juga menyoroti rendahnya serapan anggaran bulan lalu yang baru mencapai 9 persen. Ia mendesak kepala OPD untuk segera mengeksekusi program-program yang telah direncanakan.

“Jangan banyak berteori. Pemerintahan itu bukan soal teori, tapi soal eksekusi. Fungsi APBD adalah untuk menggerakkan ekonomi. Kalau uang masih disimpan di bank, pasar kita lesu, konsumsi masyarakat lemah,” ujarnya.

Ia menargetkan serapan anggaran dapat meningkat menjadi 20 hingga 30 persen pada evaluasi Juni mendatang, sebagai bagian dari upaya pemerintah mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.

Menutup arahannya, Hugua menekankan bahwa nilai-nilai Pancasila harus menjadi semangat dalam pelayanan publik dan diterjemahkan melalui kinerja yang konkret.

“Semangat kebangsaan dari Pancasila harus kita wujudkan dalam kinerja nyata. Masyarakat menunggu kerja kita, bukan wacana,” pungkasnya.

IDCloudHost | SSD Cloud Hosting Indonesia

IDCloudHost | SSD Cloud Hosting Indonesia

IDCloudHost | SSD Cloud Hosting Indonesia

Komentar