Madinah, BuletinNews.com – Jemaah haji kelompok terbang (kloter) 7 Embarkasi Banjarmasin (BDJ 07) tiba dengan selamat di Madinah, Rabu (18/6/2025). Seluruh jemaah dari Makkah berhasil bergerak secara utuh dalam satu kloter hingga tiba di hotel, tanpa ada perpecahan rombongan.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Kepala Daerah Kerja (Daker) Madinah, Muhammad Lutfhi Makki. Ia menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas dukungan serta koordinasi yang dilakukan berbagai pihak sehingga proses pemindahan jemaah berjalan lancar.
“Alhamdulillah untuk hari ini dari Kloter BDJ 7 sudah tiba, dan pergerakannya tergabung menjadi satu kloter utuh. Terima kasih atas negosiasi dari Pak Dirjen, para Direktur, Ketua PPIH, Bapak Konsul Haji, serta Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi yang telah memfasilitasi ini,” ungkapnya.
Menurut Lutfhi Makki, proses kedatangan 11 bus yang membawa jemaah ke Hotel Shaza Regency Plaza Al Madinah dari Makkah memang tidak bisa berlangsung serentak. “Selisih waktunya sekitar 10 hingga 30 menit, namun semuanya berjalan aman dan terkendali,” tambahnya.
PPIH menargetkan kedatangan 18 kloter ke Madinah pada hari yang sama, dengan total sekitar 7.032 jemaah. Mengenai akomodasi dan layanan, pihaknya memastikan semua sektor telah siap melayani para tamu Allah.
“Insyaallah siap semua. Kami sudah berkoordinasi dengan seluruh sektor agar layanan terbaik dapat diberikan kepada jemaah selama di Madinah,” jelas Lutfhi.
Terkait kondisi jemaah, seluruh anggota kloter yang telah tiba dilaporkan dalam keadaan sehat dan bugar. “Alhamdulillah tadi dua rombongan pertama yang datang semuanya sehat,” ucapnya.
Lutfhi Makki juga mengingatkan para jemaah untuk tetap menjaga kesehatan, terutama menghadapi suhu udara di Madinah yang mencapai 47 derajat Celsius. Ia mengimbau agar jemaah tidak memaksakan diri beraktivitas di luar ruangan saat cuaca terik.
“Selalu bawa payung, perbanyak minum, dan jika merasa kurang sehat sebaiknya beristirahat di hotel. Segera hubungi petugas kesehatan kloter bila ada keluhan,” pesannya.
Layanan bagi jemaah di Madinah akan berlangsung hingga 10 Juli 2025 sebelum proses pemulangan kembali ke Tanah Air dimulai.
Komentar