Kendari, BuletinNews – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Kendari menggelar sosialisasi pencegahan narkoba di lingkungan satuan pendidikan pada Sabtu (6/9/2025). Acara yang berlangsung di Aula Kantor Kementerian Agama Kota Kendari ini dihadiri para guru serta tokoh masyarakat.
Mewakili Wali Kota Kendari, Staf Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Pembangunan, Aldakesutan Lapae, S.Si, menegaskan bahwa narkoba adalah ancaman nyata bagi masa depan generasi muda. Menurutnya, penyalahgunaan narkotika, psikotropika, dan bahan adiktif berbahaya ibarat penyakit yang merusak fisik maupun mental, serta menghancurkan masa depan individu yang terjerumus.
“Dampaknya bukan hanya pada diri sendiri, tetapi juga keluarga, sekolah, bahkan masyarakat luas. Di lingkungan pendidikan, narkoba bisa merusak moral, menurunkan semangat belajar, hingga memicu tindak kriminalitas. Karena itu, pencegahan harus menjadi prioritas bersama,” ujarnya.
Ia menekankan bahwa pemerintah tidak bisa bekerja sendiri dalam memerangi narkoba. Peran lembaga keagamaan seperti MUI dinilai sangat penting dalam menanamkan nilai moral dan karakter yang membentengi pelajar dari bahaya narkoba.
Mantan Kepala Dinas Perdagangan itu juga mengajak para guru menjadi garda terdepan dengan memberikan teladan, membangun komunikasi yang efektif dengan siswa, serta menciptakan lingkungan belajar yang aman. Kepada para pelajar, ia berpesan agar berani mengatakan “tidak” pada narkoba dan berkomitmen menjadi generasi yang tangguh serta cerdas.
“Jadikan sosialisasi ini sebagai awal gerakan berkelanjutan. Mari kita bersinergi melindungi generasi penerus bangsa. Bersama, kita wujudkan Kota Kendari yang bersih dari narkoba, maju, dan berdaya saing,” pungkasnya.
Komentar