Kolaka, BuletinNews.com – Gempa bumi tektonik kembali mengguncang wilayah Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara, pada Sabtu pagi, 19 Juli 2025 pukul 08:07:34 WITA. Berdasarkan data resmi dari Stasiun Geofisika Kendari – BMKG, gempa ini memiliki magnitudo 2.2 dan berpusat di darat, tepatnya 1 kilometer Barat Daya Wundulako, Kolaka, pada koordinat 4.08 LS dan 121.67 BT dengan kedalaman 5 kilometer.
Guncangan gempa ini dilaporkan dirasakan oleh sebagian warga Kolaka pada skala II-III MMI. Artinya, getaran dirasakan nyata di dalam rumah dan terasa seperti ada truk besar yang melintas. Meski demikian, hingga saat ini belum ditemukan laporan adanya kerusakan ataupun korban jiwa akibat kejadian tersebut.
Menurut BMKG, jenis gempa yang terjadi merupakan gempa dangkal yang dipicu oleh aktivitas Sesar Aktif di Barat Daya Wundulako. Hasil analisis juga menunjukkan bahwa gempa ini tidak berpotensi tsunami.
Kemudian pada sore harinya, gempa susulan kembali tercatat pada pukul 18:52:22 WITA dengan magnitudo 2.0. Episenter berada di 2 kilometer Timur Laut Wundulako dengan kedalaman yang sama, yakni 5 kilometer. Namun, gempa susulan ini tidak dilaporkan dirasakan oleh masyarakat.
Hingga saat ini, hasil monitoring BMKG menyatakan belum terdeteksi adanya aktivitas gempa susulan tambahan.
BMKG mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpancing isu yang tidak bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya. Warga diminta memeriksa kondisi bangunan tempat tinggal untuk memastikan tidak ada kerusakan yang membahayakan stabilitas bangunan akibat getaran gempa.
Informasi resmi terkait gempa bumi dan peringatan dini hanya disampaikan melalui kanal resmi BMKG seperti, Website: www.bmkg.go.id, Media sosial terverifikasi @infoBMKG dan Aplikasi mobile: InfoBMKG dan WRS-BMKG.
Komentar