Kolaka, BuletinNews.com – Wakil Bupati Kolaka, H. Husmaluddin, S.Kom, bersama Pj. Sekda Kolaka, Asisten II, Staf Ahli, Kabag SDA, dan beberapa SKPD, menghadiri rapat koordinasi (rakor) pengendalian inflasi dan antisipasi bencana menjelang bulan suci Ramadhan melalui video conference pada Senin (10/3/2025).
Rakor ini dipimpin oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Prof. H. Muhammad Tito Karnavian, M.A., Ph.D., yang menekankan pentingnya kesiapsiagaan pemerintah daerah dalam menghadapi arus mudik dan potensi bencana alam selama Idul Fitri.
Mendagri mengingatkan kepala daerah untuk memastikan layanan publik tetap berjalan optimal meskipun masa libur Lebaran cukup panjang.
“Saya ingatkan supaya layanan publik tetap jalan, terutama pejabat, kadis, dirjen enggak boleh hilang, ini harus diatur,” ujar Tito.
Selain itu, berdasarkan prediksi BMKG, cuaca ekstrem berpotensi terjadi selama periode mudik Lebaran, terutama pada 21–25 Maret 2025. Oleh karena itu, Mendagri meminta seluruh daerah meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi lonjakan arus mudik serta potensi bencana akibat curah hujan tinggi.
Dalam hal pengendalian inflasi, Tito mengungkapkan bahwa inflasi tahunan pada Februari 2025 mengalami penurunan sebesar -0,09% dibandingkan Februari 2024. Sementara itu, inflasi bulanan Februari 2025 terhadap Januari 2025 tercatat sebesar -0,48%.
Wakil Bupati Kolaka, H. Husmaluddin, menegaskan bahwa Pemkab Kolaka akan terus berkomitmen dalam menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok masyarakat dengan memantau perkembangan inflasi melalui data Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Kolaka.
“Kami akan terus berkoordinasi dalam pengendalian inflasi guna menyeimbangkan harga kebutuhan pokok masyarakat dan memastikan pasokan tetap aman,” kata Husmaluddin.
Pemerintah Kabupaten Kolaka juga berupaya meningkatkan koordinasi dengan instansi terkait guna memastikan keamanan dan kelancaran perayaan Idul Fitri 1446 H bagi masyarakat.
Wakil Bupati Kolaka Ikuti Rakor Pengendalian Inflasi dan Antisipasi Bencana Jelang Ramadhan


Komentar