Abstrak:
Demam merupakan respon fisiologis tubuh terhadap infeksi atau inflamasi yang ditandai dengan peningkatan suhu tubuh. Penggunaan antipiretik sintetis jangka panjang memiliki risiko efek samping, sehingga diperlukan alternatif alami. Buah merah (Pandanus conoideus) diketahui mengandung senyawa antioksidan dan antiinflamasi yang potensial sebagai antipiretik. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh ekstrak buah merah terhadap penurunan suhu tubuh pada mencit (Mus musculus) yang diinduksi demam. Penelitian menggunakan rancangan post-test only control group design dengan 25 ekor mencit yang dibagi dalam lima kelompok perlakuan, termasuk kontrol negatif, kontrol positif (parasetamol), dan tiga dosis ekstrak buah merah. Suhu tubuh diukur sebelum dan sesudah pemberian perlakuan. Hasil analisis data menggunakan ANOVA menunjukkan bahwa ekstrak buah merah dosis 200 mg/kgBB dan 400 mg/kgBB memberikan efek penurunan suhu tubuh yang signifikan dibandingkan kontrol negatif (p < 0,05).
Kesimpulannya, ekstrak buah merah berpotensi sebagai alternatif antipiretik alami.
Kata Kunci: Buah Merah, Pandanus conoideus, Demam, Antipiretik, Mencit
KATA PENGANTAR
Kata Pengantar
Puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan proposal dan penelitian ini yang berjudul “Pengaruh Pemberian Ekstrak Buah Merah (Pandanus conoideus) terhadap Penurunan Suhu Tubuh pada Mencit (Mus musculus) yang Diinduksi Demam” dengan baik.
Proposal ini disusun sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan tugas akhir dalam program studi Farmasi. Penulis menyadari bahwa tanpa bantuan, bimbingan, dan dukungan dari berbagai pihak, penyusunan proposal ini tidak akan berjalan dengan lancar.
Oleh karena itu, penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:
Dosen pembimbing yang telah memberikan arahan dan bimbingan dalam penyusunan proposal ini.
Seluruh dosen dan staf di Fakultas Farmasi yang telah memberikan bekal ilmu pengetahuan selama masa studi.
Orang tua dan keluarga yang selalu memberikan doa, semangat, dan dukungan moril maupun materiil.
Rekan-rekan mahasiswa yang turut memberikan motivasi dan bantuan selama penyusunan proposal ini.
Penulis menyadari bahwa proposal ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun sangat diharapkan demi kesempurnaan penelitian ini ke depannya.
Akhir kata, semoga proposal ini dapat memberikan manfaat bagi penulis sendiri maupun pihak lain yang membutuhkannya.
Kolaka, April 2025
Penulis
BAB I: PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Demam adalah salah satu gejala yang sering terjadi pada infeksi atau kondisi inflamasi. Secara fisiologis, demam terjadi akibat peningkatan suhu tubuh di atas batas normal (38°C), yang umumnya dipicu oleh infeksi mikroorganisme atau faktor lainnya. Sebagian besar antipiretik yang digunakan saat ini berbahan sintetis, seperti parasetamol dan ibuprofen. Meskipun efektif, penggunaan jangka panjang obat-obatan ini berisiko menyebabkan efek samping seperti gangguan pada hati dan ginjal. Oleh karena itu, diperlukan alternatif obat antipiretik yang lebih aman dengan menggunakan bahan alami.
Salah satu bahan alami yang berpotensi sebagai antipiretik adalah buah merah (Pandanus conoideus). Buah ini telah digunakan oleh masyarakat Papua dalam pengobatan tradisional, salah satunya untuk menurunkan suhu tubuh. Buah merah mengandung senyawa antioksidan dan antiinflamasi yang dapat berperan dalam menurunkan demam secara efektif. Berdasarkan hal tersebut, penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh pemberian ekstrak buah merah terhadap penurunan suhu tubuh pada mencit yang diinduksi demam.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah dijelaskan, rumusan masalah dalam penelitian ini adalah:
1. Apakah ekstrak buah merah dapat menurunkan suhu tubuh mencit yang diinduksi demam?
2. Berapa dosis ekstrak buah merah yang efektif dalam menurunkan suhu tubuh mencit yang diinduksi demam?
1.3 Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk:
1. Mengetahui pengaruh pemberian ekstrak buah merah terhadap penurunan suhu tubuh pada mencit yang diinduksi demam.
2. Menentukan dosis ekstrak buah merah yang paling efektif dalam menurunkan suhu tubuh mencit yang diinduksi demam.
1.4 Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi mengenai potensi ekstrak buah merah sebagai alternatif antipiretik alami yang aman digunakan. Selain itu, penelitian ini juga dapat menjadi dasar untuk penelitian lanjutan dalam pengembangan obat antipiretik berbahan alami.
Komentar