Kolaka, BuletinNews.com – Menyambut HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Pemerintah Kota Kendari menggelar Wisata Pungut Sampah di Anjungan Teluk Kendari, Jumat (8/7/2025). Kegiatan ini menjadi ajang kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan berbagai pihak untuk menjaga kebersihan salah satu ikon utama kota tersebut.
Asisten III Setda Kota Kendari, Imran Ismail, dalam sambutannya menegaskan bahwa Teluk Kendari dengan luas sekitar 10 kilometer merupakan landmark dan etalase Kota Kendari. Namun, kondisinya kini memprihatinkan akibat pendangkalan dan timbunan sampah, terutama plastik.
“Sampah-sampah plastik ini hampir setiap saat terlihat. Hal ini terjadi karena sebagian warga masih kurang peduli menjaga Teluk Kendari yang merupakan aset penting kota,” ungkap Imran.
Imran, yang juga mantan Kadis Perikanan Kota Kendari, menjelaskan bahwa pengelolaan sampah menjadi perhatian serius Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kendari, sejajar dengan penanganan banjir dan perbaikan infrastruktur.
“Untuk menjaga Teluk Kendari dari ancaman pendangkalan dan penumpukan sampah dibutuhkan kepedulian serta partisipasi semua pihak, termasuk seluruh stakeholder di Kota Kendari,” tambahnya.
Kegiatan Wisata Pungut Sampah ini melibatkan Forkopimda Kota Kendari, kepala OPD, organisasi pemerhati lingkungan, organisasi nelayan tingkat provinsi, hingga nelayan lokal. Partisipasi luas ini diharapkan menjadi momentum meningkatkan kesadaran lingkungan sekaligus mempercantik wajah Teluk Kendari di momen kemerdekaan.
Komentar