
Kendari, BuletinNews.com – Wali Kota Kendari, dr. Hj. Siska Karina Imran, S.K.M., secara resmi melantik 111 kepala sekolah dari jenjang TK, SD, hingga SMP, baik negeri maupun swasta, di Aula Teporombua lantai 4 Balai Kota Kendari, Jumat (12/12/2025).
Pelantikan tersebut turut dihadiri Wakil Wali Kota Kendari Sudirman, Sekretaris Daerah Amir Hasan, serta sejumlah pejabat organisasi perangkat daerah (OPD) lingkup Pemerintah Kota Kendari.
Sebanyak 27 kepala TK, 65 kepala SD, dan 19 kepala SMP dilantik untuk mengemban amanah baru. Dalam sambutannya, Wali Kota Siska Karina Imran menegaskan bahwa jabatan kepala sekolah merupakan posisi strategis yang sangat menentukan arah kebijakan pendidikan dan masa depan generasi muda di Kota Kendari.
Wali Kota secara tegas memperingatkan agar tidak ada praktik suap atau jual beli jabatan dalam proses penempatan kepala sekolah. Ia menegaskan tidak akan memberikan toleransi terhadap pelanggaran tersebut.
“Saya pastikan tidak ada yang membayar jabatan ini. Jika ada bukti, baik yang memberi maupun menerima, siapa pun dia, pasti dicopot,” tegas Wali Kota Siska di hadapan para kepala sekolah yang dilantik.
Pernyataan tersebut menjadi sorotan utama dalam pelantikan, seiring dengan tingginya perhatian publik terhadap integritas tata kelola pemerintahan, khususnya di sektor pendidikan.
Selain itu, Wali Kota juga menyinggung adanya laporan terbaru terkait dugaan tindakan asusila di lingkungan pendidikan. Ia menegaskan bahwa sekolah harus menjadi ruang yang aman dan nyaman bagi seluruh peserta didik.
“Ini harus menjadi pukulan bagi kita. Kepala sekolah wajib saling mengingatkan guru. Jangan hanya siswa yang diberi pengarahan, guru juga,” ujarnya.
Wali Kota menegaskan setiap kasus pelanggaran hukum di lingkungan sekolah akan diproses sesuai ketentuan yang berlaku, tanpa pandang bulu. Menurutnya, perlindungan terhadap anak dan peserta didik merupakan prioritas utama dalam dunia pendidikan.
Di akhir sambutannya, Wali Kota Kendari meminta para kepala sekolah yang baru dilantik untuk menghadirkan inovasi pembelajaran, memanfaatkan teknologi secara bijak, serta menyesuaikan metode pengajaran dengan perkembangan zaman demi meningkatkan kualitas pendidikan di Kota Kendari.











Komentar