Hujan Deras Picu Banjir, Longsor, dan Pohon Tumbang di Kendari, 182 KK Terdampak

Kendari, BuletinNews.com – Hujan deras yang mengguyur Kota Kendari selama tiga hari berturut-turut, sejak Jumat hingga Minggu (27–29 Juni 2025), memicu bencana alam di delapan kecamatan. Dampaknya meliputi banjir, tanah longsor, dan pohon tumbang yang menyebabkan kerusakan dan mengancam keselamatan warga.

Wilayah yang terdampak tersebar di Kecamatan Kendari, Kendari Barat, Wua-wua, Kadia, Puuwatu, Poasia, Kambu, dan Baruga. Bencana ini merendam puluhan rumah warga, menimbulkan longsor yang membahayakan permukiman, serta pohon tumbang yang merusak kendaraan dan menghambat akses jalan utama.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Kendari, Cornelius Padang, menyatakan bahwa pihaknya langsung menerjunkan tim ke lokasi bencana begitu laporan diterima.

“Begitu menerima laporan awal, kami segera menurunkan tim ke seluruh titik terdampak. Fokus kami adalah keselamatan warga. Evakuasi, pembersihan material longsor, serta distribusi logistik kami lakukan secara terkoordinasi dengan seluruh OPD dan unsur TNI/Polri,” ujar Cornelius.

BPBD bersama instansi terkait juga menyiagakan alat berat, kendaraan evakuasi, serta tim asesmen di posko-posko siaga bencana yang tetap aktif memantau perkembangan cuaca dan laporan masyarakat.

“Masyarakat kami imbau tetap waspada, terutama yang tinggal di daerah rawan longsor dan banjir,” tambahnya.

Data sementara BPBD mencatat sebanyak 182 Kepala Keluarga (KK) terdampak. Rinciannya, 1 KK di Kelurahan Punggolaka dan 177 KK di Kelurahan Lepo-Lepo. Sementara itu, di Kelurahan Alolama, seorang remaja bernama M. Aufa Rifky mengalami luka-luka akibat tertimpa material longsor saat berada di dalam rumah. Korban telah mendapat perawatan medis dan kini dalam kondisi stabil.

Pemerintah Kota Kendari menegaskan komitmennya untuk terus memantau situasi dan memberikan bantuan secara cepat kepada warga terdampak. Langkah antisipatif juga tengah dipersiapkan guna mencegah bencana susulan jika hujan dengan intensitas tinggi kembali terjadi.

IDCloudHost | SSD Cloud Hosting Indonesia

IDCloudHost | SSD Cloud Hosting Indonesia

IDCloudHost | SSD Cloud Hosting Indonesia

Komentar