Wujud Tanggung Jawab Sosial, PT CNI Bantu Kelompok Tani dan Para Nelayan di Wolo

Kolaka, BuletinNews.com – PT Ceria Nugraha Indotama (CNI) pada awal tahun 2023, membantu kelompok tani dan nelayan di Kelurahan Wolo. Ini merupakan program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM), sebagai wujud tanggung jawab sosial perusahaan.

Bantuan yang diserahkan management PT CNI melalui devisi program CSR/PPM kepada lurah Wolo Abdul Rahman dan kelompok tani pada Selasa (10/01/2023), berupa 3 unit perahu, 500 ekor bebek petelur, serta 154 ekor ayam broiler.

Saldi Yunus Nurdin mewakili management PT CNI mengungkapkan, pada dasarnya PT CNI tetap dan selalu konsisten dalam mengembangkan program PPM secara berkelanjutan, serta memiliki asas manfaat bagi masyarakat setempat.

“Kedepannya program yang dapat memandirikan masyarakat perlu dipikirkan secara bersama-sama. Karena itu, dibutuhkan kolaborasi antara masyarakat, pemerintah dan PT Ceria Nugraha Indotama itu sendiri,” katanya.

Menurut Saldi Yunus, pada industri pertambangan, keberatan Corporate Social Responsibility (CSR) diarahkan untuk melaksanakan program PPM, sebagaimana telah diatur oleh Pemerintah melalui Kepmen ESDM nomor 1824 tahun 2018, tentang pedoman pelaksanaan PPM.

Melalui bantuan yang diberikan PT CNI yang merupakan kemandirian ekonomi, sebelumnya telah diusulkan kelompok tani dan nelayan melalui Pemerintah desa/kelurahan. Adapun penerima perahu diberikan pada kelompok nelayan Labuang Bajo Mandiri, Tanjung Karang dan Wolo Pantai. Adapun ayam broiler dan bebek petelur diberikan pada kelompok ayam cahaya mandiri dan kelompok bebek ternak mandiri.

Sementara itu, Lurah Wolo Abdul Rahman menyampaikan apresiasi dan penghargaan kepada PT CNI atas bantuan yang diberikan pada warganya pada kelompok nelayan dan tani.

“Terima kasih dan apresiasi yang tinggi kami sampaikan kepada PT Ceria atas bantuan yang diberikan. Mudah-mudahan dengan adanya adanya bantuan tersebut, pendapatan masyarakat Wolo bisa bertambah dan dapat menunjang perekonomian masyarakat yang ada di Kelurahan Wolo,” kata Abdul Rahman.