Kolaka, BuletinNews.com – Ratusan pemuda Kabupaten Kolaka yang tergabung dalam organisasi Tamalaki Wonua Mekongga (TWM) bersama Forum Komonikasi Pemuda Pelajar Mahasiswa Tolaki (FKMT) menggelar aksi unjuk rasa di gedung DPRD Kolaka, Senin (22/3/22).
Adri Pasla dalam orasinya mengucapkan bahwa mereka akan mengusir PT.Vale dari tanah Wonua Mekongga dan akan menutup semua akses bila pihak PT Vale Indonesia tidak menepati janji untuk membangun smelter
” Kami akan bermalam di kantor dan kami siap mati demi masa depan Wonua Mekongga Kolaka yang kita cintai dan kita banggakan ini,” teriaknya.
Lanjutnya bahwa sebagai masyarakat mekongga mereka mengharapkan agar PT. Vale segera membangun smelter di Wonua Mekongga sebagai bukti keseriusan PT. Vale dalam mensejahterakan masyarakat Kabupaten Kolaka.
Tak lama melakukan orasi, salah satu anggota Komisi ll DPRD, Misdalim Sakkir keluar menemui masa aksi. Ia mengatakan atas nama seluruh anggota DPRD Kolaka mendukung aksi unjuk rasa untuk mendesak PT Vale Indonesia secapatnya membangun smelter.
Setelah mendengarkan dukungan yang diberikan anggota Komisi ll DPRD, para demonstran kemudian menuju ke kantor PT. Vale Indonesia, para demonstran melakukan orasi didepan kantor DPRD Kolaka. Mereka menuntut agar janji pihak PT Vale Indonesia untuk membangun smelter segera direalisasikan.