Kolut, BuletinNews.com – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) gencar melakukan penertiban alat peraga kampanye yang dianggap melanggar Perda. Penertiban tersebut dilakukan tidak tebang pilih, mulai bakal Calon Gubernur dan Bakal Calon Bupati yang melanggar aturan akan diterbitkan.
PLT Kasat Pol PP Hidayat Saing mengatakan, penertiban tidak hanya ditujukan untuk satu pasangan Bakal Calon (Balon), melainkan mencakup semua balon, baik balon bupati maupun gubernur, yang melanggar Peraturan dan kegiatan ini dilakukan secara berkesinambungan dan tidak memihak.
“Dua hari yang lalu, kami melaksanakan operasi penertiban dibagian Utara Kota Lasusua. Operasi ini tidak terfokus pada satu calon saja, terbukti dengan beberapa alat bukti yang kami amankan dari beberapa calon lainnya. Ada bendera, poster, dan spanduk yang melanggar aturan daerah,” ujarnya, Kamis (8/8/2024).
Penertiban ini dilakukan sebagai bagian dari tugas pokok dan fungsi Satpol PP dalam rangka penegakan aturan daerah. Plt. Kepala Satpol PP menegaskan bahwa operasi tersebut dilakukan berdasarkan bukti-bukti pelanggaran yang ada di lapangan. “Operasi ini tidak hanya dilakukan sekali tetapi juga akan dilakukan ke daerah-daerah lain yang terdapat pelanggaran. Kami berupaya untuk memberikan waktu kepada para calon atau tim suksesnya untuk menurunkan alat peraga kampanye mereka sendiri sebelum kami melakukan tindakan penertiban,” tambahnya.
Hidayat Saing, menambahkan, “Kami dari Satpol PP tidak berpihak kepada salah satu calon manapun. Penertiban ini adalah bentuk upaya kami dalam menjaga ketertiban dan kepatuhan terhadap peraturan daerah. Kami akan melanjutkan operasi penertiban ini secara berkala dan menyeluruh akan melaksanakan operasi penertiban secara rutin dan terus berupaya menjaga netralitas.,” tegas Kepala Satpol PP.
Hidayat Saing juga menambahkan, “Kami memahami bahwa kampanye adalah bagian penting dari proses demokrasi, namun semua pihak harus mematuhi aturan yang telah ditetapkan. Kami akan terus melakukan operasi ini dan memastikan bahwa lingkungan tetap tertib dan nyaman bagi seluruh masyarakat.”Harapnya.
Dengan adanya operasi ini, diharapkan semua calon dan tim suksesnya dapat lebih mematuhi aturan yang berlaku demi menjaga ketertiban dan kelancaran proses kampanye.
