Kolaka, BuletinNews.com – Penjabat (Pj) Bupati Kolaka Drs. Muhammad Fadlansyah, M.Si bersama unsur Forkopimda, Asisten III Pemkab Kolaka, Kadis Kominfo Kolaka dan sejumlah pejabat lainnya, memantau pelaksanaan pencoblosan Pilkada Serentak 2024, di Tempat Pemungutan Suara (TPS). Rabu, (27/11)
Pj. Bupati Kolaka usai memberikan suaranya di TPS 04, Kelurahan Laloeha yang bertempat di Kantor Lurah bersama Istri, langsung memantau pelaksanaan pemungutan suara.
Dikatakan, partisipasi masyarakat cukup tinggi. Ada berapa TPS pada jam 11 sudah mencapai 80 persen wajib pilih yang menyalurkan suaranya.
“Alhamdulillah dari sejumlah TPS yang ada, pelaksanaan pencoblosan Pilkada Serentak 2024 di Kabupaten Kolaka berlangsung lancar,” ujarnya
Pj. Bupati Kolaka menghimbau kepada masyarakat untuk tidak golput (golongan putih) dalam pilkada serentak yang dilakukan di Kab. Kolaka.
“Hak memilih dan dipilih merupakan suatu keharusan yang diatur dalam konstitusi. Oleh karena itu, saya mengingatkan warga untuk menggunakan hak pilih dengan datang ke TPS,” tegasnya
la juga mengatakan, bahwa siapapun yang terpilih nantinya merupakan pemimpin terbaik untuk Kabupaten Kolaka dan semua pihak harus menghormati proses itu.
“Kita doakan agar semuanya berjalan lancar. Tidak terprovokasi isu apapun yang bisa memecah belah bangsa ini,” harapnya
Diakhir pernyataannya, ia juga berharap agar proses rekapitulasi berjalan aman dan sukses. Tim kerja yang ada cukup terkendali dan kompak, dan dibackup TNI, Polri, lurah, dan beberapa yang terlibat di bidangnya.
“Hak memilih dan dipilih merupakan suatu keharusan yang diatur dalam konstitusi. Oleh karena itu, saya mengingatkan warga untuk menggunakan hak pilih dengan datang ke TPS,” tegasnya.
la juga mengatakan, bahwa siapapun yang terpilih nantinya merupakan pemimpin terbaik untuk Kabupaten Kolaka dan semua pihak harus menghormati proses itu.
“Kita doakan agar semuanya berjalan lancar. Tidak terprovokasi isu apapun yang bisa memecah belah bangsa ini,” harapnya
Diakhir pernyataannya, ia juga berharap agar proses rekapitulasi berjalan aman dan sukses. Tim kerja yang ada cukup terkendali dan kompak, dan dibackup TNI, Polri, lurah, dan beberapa yang terlibat di bidangnya.