Kolaka, BuletinNews.com – Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Balai Latihan dan Keterampilan Kerja (BLKK) Kabupaten Kolaka di tahun ini akan melahirkan Alumni Pelatihan Berbasis Kompetensi (PBK) sebanyak 568 orang dari berbagai Program Pelatihan dan Keterampilan yang tersedia di BLKK Kolaka.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Balai Latihan dan Keterampilan Kerja (BLKK) Kabupaten Kolaka, I Nyoman Warga, ST., MT saat ditemui diruang kerjanya, Selasa (30/7/2024).
Menurutnya sepanjang tahun 2024,BLKK Kolaka akan melahirkan sebanyak 568 orang Alumni yang mengikuti Pelatihan berbasis kompetensi. Baik yang telah menyelesaikan, sementara, dan yang akan mengikuti pelatihan hingga bulan Desember 2024. Tidak hanya di tahun ini di tahun- sebelumnya, alumni pelatihan BLKK Kolaka berkisar 400 hingga 500 orang.
“568 orang ini mengikuti pelatihan kompetensi yang berbeda-beda dari 15 program pelatihan yang tersedia di BLKK Kolaka, mulai dari Pelatihan Operator Alat Berat, Service Sepeda Motor Injeksi, Teknisi Instalasi Industri, Pemasangan Instalasi Listrik, Las Fitter Struktur, Pengoperasian Mesin Bubuk, Juru Gambar Arsitek, Juru Ukur/Surveyor, Computers Operator Assistant/Basic Office, Desain Grafis, Pengelolaan Administrasi Perkantoran, Asisten Pembuat Pakaian, Menjahit Pakaian Sesuai Style, Pembuatan Roti dan Kue, dan Pemeliharaan Perbaikan AC,” terangnya.
I Nyoman menjelaskan, hingga saat ini peserta yang telah menyelesaikan pelatihan sebanyak 224 orang dan sementara yang lagi mengikuti pelatihan, itu sebanyak 160 orang dan sekitar 180 orang yang akan dibuka hingga akhir Desember 2024.
I Nyoman menegaskan, jika pihak BLKK Kolaka memiliki komitmen yang kuat untuk terus membuka program pelatihan secara berkesinambungan untuk melahirkan SDM yang mumpuni sesuai yang menjadi kebutuhan pemberi kerja atau perusahaan – perusahan yang ada di Kabupaten Kolaka.
Ia menambahkan, akan membuka beberapa program pelatihan di tahun 2025, Namun program pengembangan pelatihan perlu adanya SDM Instruktur yang bertugas mengajarkan sesuatu dan sekaligus memberikan latihan dan bimbingannya; pengajar; pelatih; pengasuh.
“Tahun depan nantinya sudah ada pelatihan Elektronik (Service Handphone) dan Mekanik Alat Berat yang sekarang ini Calon Instrukturnya tengah dalam proses penyelesaian Studi atau Diklat. Kami juga rencananya akan membuka program pelatihan bahasa Mandarin dan Inggris tahun depan. Kami menyiapkan calon Instruktur (Pengajar) untuk mengikuti Diklat dan Studi untuk dapat membuka kedua program pelatihan tersebut,” kata I Nyoman.
Ia menerangkan, ada beberapa perusahaan -perusahan dari luar negeri yang berinvestasi di Indonesia, seperti Negara Cina. Olehnya itu ia berharap dukungan dari pemerintah daerah, agar dapat mengirim Calon Instruktur untuk mengikuti Diklat, agar dua Program Pelatihan tersebut dapat terlaksana.
