Akibat Banjir Ratusan Warga Pekalongan Terpaksa Mengungsi

Pekalongan, BuletinNews.com – Ratusan Warga terpaksa mengungsi ke tempat aman akibat yang terjadi di wilayah Kota Pekalongan, Provinsi Jawa Tengah, Sabtu malam (5/2/22), pukul 21.00 WIB.

Dikutip dari lama resmi BNPB, warga yang mengungsi merupakan penduduk Kelurahan Tirto, Kecamatan Pekalongan. Mereka mengungsi di dua titik aman, yaitu sebanyak 86 jiwa di TPQ Al Hikmah, sedangkan sisanya di aula kelurahan.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pekalongan dan unsur terkait telah memberikan pelayanan dasar di tempat pengungsian, seperti kesehatan dan makanan.

Saat terjadi banjir, petugas BPBD bersama TNI dan Polri melakukan evakuasi warga menuju tempat pengungsian tersebut. BPBD bersama organisasi perangkat daerah lainnya juga melakukan perbaikan tanggul darurat.

Hasil identifikasi personel BPBD Pekalongan menemukan tanggul di sekitar Sungai Bremi jebol. Menurut laporan BPBD Kota Pekalongan, banjir terjadi setelah hujan lebat mengguyur kawasan kota pada Sabtu malam sehingga debit air sungai setempat meluap.

Petugas di lapangan melakukan pembersihan sampah yang terbawa banjir maupun saluran air atau drainase di wilayah kota. Tak hanya itu, petugas gabungan membersihkan sampah yang menumpuk di sepanjang sungai.

BNPB mencatat, hingga 6 Februari 2022 wilayah terdampak masih terjadi hujan dengan intensitas ringan. Petugas BPBD masih bersiaga untuk mengantisipasi potensi banjir susulan.

Kota Pekalongan termasuk wilayah dengan potensi bahaya banjir dengan kategori sedang hingga tinggi. Menurut kajian inaRISK, sebanyak empat kecamatan berada pada wilayah dengan potensi bahaya tersebut.

Red/Andi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *